Dampak Perang Dingin Bagi Indonesia - Secara singkat, perang cuek merupakan perang politik, ideologi dan militer yang terjadi antara Amerika Serikat (blok barat) dan Uni Soviet (blok timur) sehabis perang dunia 2 hingga tahun 1991. Perang Dingin ternyata menyebabkan dampak yang cukup besar bagi dunia, termasuk dampak yang timbul di Indonesia. Oleh lantaran itu penulis akan berusaha menganalisis beberapa dampak perang cuek yang terjadi di Indonesia dalam beberapa bidang.
Dampak perang cuek di Indonesia meliputi dua kategori, yaitu dampak positif dan dampak negatif. Sementara itu, bidang-bidang yang terkena dampak perang tersebut meliputi : bidang politik, ekonomi, sosial dan teknologi. Secara politik, Indonesia merupakan negara yang dengan anutan non-blok, artinya tidak memihak kepada dua blok pada dikala itu yakni blok barat dan blok timur. Dengan sikapnya yang non blok, ternyata Indonesia tetap terkena dampak dan efek dari Perang Dingin pada dikala itu. Berikut klarifikasi mengenai dampak perang cuek bagi Indonesia.
Dampak Perang Dingin Bagi Indonesia |
Dampak Bidang Politik di Indonesia
Dampak perang cuek dalam bidang politik di Indonesia yaitu terjadinya perubahan dimana sebelumnya menganut paham politik "non blok" tetapi lalu sekitar tahun 1960 Indonesia lebih condong kepada blok timur (Uni Soviet dkk). Perubahan halauan politik ini disebabkan lantaran efek Partai Komunis Indonesia yang dikala itu mendominasi kancah politik Nasional Indonesia. Sebab lain yaitu negara barat / negara dari blok barat tidak membantu Indonesia yang sedang terpuruk dalam bidang ekonomi maupun militer. Beda halnya dengan Uni Soviet yang memperlihatkan proteksi militer besar-besaran kepada Indonesia dalam rangka merebit Irian Barat dari tangan Belanda.
Indonesia lalu di cap oleh dunia internasional sebagai negara komunis, hal ini lantaran kedekatannya dengan negara-negara blok timur. Selain kedekatan, pendirian poros Jakarta Hanoi Pyong Yang Phnom Penh, juga termasuk salah satu bukti berubahnya pandangan politik Indonesia. Kedekatan dengan blok timur lalu memudar sehabis terjadi insiden Gerakan 30 September tahun 1965. Gerakan ini "diduga" dilakukan oleh PKI (partai komunis Indonesia), insiden tersebut lalu menjadi salah satu penyebab lengsernya Presiden Soekarno dan digantikan oleh Soeharto. Pergantian tersebut menciptakan kedekatan Indonesia dengan negara-negara blok timur semakin memudar dan bahkan tidak ada sama sekali.
Dampak Bidang Ekonomi di Indonesia
Dampak perang cuek bangi Indonesia dalam bidang ekonomi yaitu kondisi ekonomi semakin baik, yakni terjadi sehabis masa orde usang berakhir. Setelah merdeka, kondisi ekonomi Indonesia semakin terpuruk hal ini lantaran masih terjadi beberapa peperangan yang terjadi antara Indonesia dengan Belanda maupun dengan Inggris. Peperangan tersebut menciptakan Indonesia kurang fokus dan menciptakan ekonomi semakin merosot yang ditandai dengan naiknya inflasi.
Setelah berakhirnya masa orde lama, lalu politik tidak lagi condong ke blok timur. Banyak sekali proteksi yang tiba dari luar atau tepatnya dari negara-negara blok barat, tidak sanggup dipungkiri bahwa pada masa soeharto Indonesia condong terhadap negara-negara blok barat. Bantuan tiba dari negara menyerupai : Amerika Serikat, Selandia Baru, Australia, Canada, Inggris, Jepang dan sebagian dari negara di Eropa Barat. Selain proteksi dari negara-negara, Indonesia juga menerima proteksi dari Bank Dunia / Internasional. Dari klarifikasi diatas, inilah salah satu dampak positif perang cuek bagi Indonesia.
Selain dampak positif diatas, naiknya harga minyak pada tahun 1970 merupakan salah satu laba bagi Indonesia. Karena pada dikala itu, Indonesia yaitu salah satu pemasok minyak yang cukup besar. Dari kenaikan harga tersebut, menciptakan negara semakin untung dan cadangan devisa semakin naik berlipat ganda. Berikut ini beberapa kesimpulan mengenai dampak perang cuek bagi Indonesia.
Analisis Dampak Perang Dingin Bagi Indonesia, meliputi :
- Ekonomi Indonesia semakin terpuruk pada simpulan masa Orde Lama.
- Rakyat menjadi miskin, sengsara dan hidup tidak sejahtera akhir krisis ekonomi pada masa Orde Lama.
- Ekonomi Indonesia lalu mulai bangun pada Orde Baru.
- Ditandai dengan naiknya Devisa Negara akhir harga minyak bumi melambung tinggi lantaran perang dingin.
- Sistem politik dan ekonomi pada masa Orde Lama condong ke Blok Timur (komunis).
- Sistem politik dan ekonomi pada masa Orde Baru condong ke Blok Barat (liberalis).
- Muncul dan berkembangya faham gres menyerupai Liberialisme, Sosialisme dan Komunisme.
Demikian artikel perihal Dampak Perang Dingin Bagi Indonesia secara lengkap dan singkat. Semoga bermanfaat bagi pembaca. Jangan lupa like dan share artikel ini apabila ada hal positif yang didapat. Terimakasih.
Baca Juga :