Masa Bercocok Tanam Tingkat Lanjut – Bagaimana kehidupan masyarakat pada masa ini? dan bagaimana perkembangannya? Pada pembahasan kali ini kita akan mengulas mengenai sejarah masa bercocok tanam tingkat lanjut atau bisa disebut sebagai masa perundagian. Pembahasan kali ini merupakan lanjutan dari materi sebelumnya, mengenai sejarah masa bercocok tanam, bagi yang belum membacanya silahkan dibaca terlebih dahulu.
![]() |
Masa Bercocok Tanam Tingkat Lanjut |
Masa Bercocok Tanam Tingkat Lanjut
Pada masa bercocok tanam tingkat lanjut atau bisa disebut sebagai masa perudagian, insan pada masa ini sudah hidup di desa-desa di kawasan pegunungan, tepi pantai maupun kawasan dataran rendah. Kehiduapan pada masa ini juga lebih teratur daripada masa sebelumnya. Beberapa inovasi mengenai sisa-sisa kehidupan insan pada masa ini berhasil ditemukan di beberapa daerah, menyerupai Sumatera, Jawa, Bali, Sumba, Sumbawa, Sulawesi, Maluku dan NTT.
Di tempat-tempat tersebut ditemukan beberapa peninggalan dari masa bercocok tanam tingkat lanjut menyerupai benda yang terbuat dari besi, perunggu, gerabah dan manik-manik. Kemampuan istimewa yang dimiliki oleh insan pada masa ini yakni kemampuan untuk meleburkan biji-bijian logam dan membuatnya menjadi alat-alat dari logam untuk kepentingan kehidupan sehari-hari.
Kemajuan pembuatan alat-alat pada masa bercocok tanam tingkat lanjut menciptakan insan pada masa ini hidup lebih gampang dan lebih meningkatkan kesejahteraan mereka. Masyarakat pada masa ini juga sudah mengenal teknik bersawah. Hal ini dibuktikan dengan inovasi beberapa alat menyerupai sabit, pisau dan bajak.
Pada masa bercocok tanam tingkat lanjut, masyarakat mengandalkan pertanian dalam bentuk perladangan dan persawahan. Kegiatan pertanian dan perladangan merupakan mata pencaharian tetap mereka. Teknologi pengaturan air juga sudah mengandalkan irigasi, sehingga masyarakat tidak sepenuhnya bergantung pada hujan.
Kemajuan dalam bidang pertanian pada masa bercocok tanam tingkat lanjut menjadikan surplus atau kelebihan materi pangan. Kelebihan materi pangan yang terjadi menciptakan masyarakat memperjual-belikannya dalam acara perdagangan.
Baca Artikel Terkait :
- Masa Berburu dan Mengumpulkan Makanan
- Masa Berburu dan Mengumpulkan Makanan Tingkat Lanjut
- Masa Bercocok Tanam
- Asal Usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia